Dont Worry, I'm on My Way



Dihadapan buku-buku tebal yang bertumpuk diatas meja, diantara pradigma-pradigma yang berserakan di seluruh jagad raya, serta ditengah ribuan doktrin yang diciptakan tokoh ternama, aku masih melacak aksara berkelana menelusuri tiap frase inchi demi inchi.

Usiaku enam belas tahun sejak empat bulan yang lalu, disiklus kehidupan manusia, aku dikategorikan sebagai remaja.
Kata orang, remaja itu masa mencari jati diri.

‘Mencari’ berarti menunjuk ke sebuah lokasi. Dan lokasi selalu berkaitan dengan koordinat. Lantas dimana koordinatku? Angka-angka itu mulai membuatku pusing, jarum kompas berputar seperti gasing, seakan arah yang kuambil tak pernah benar.

Kata orang, sikap itu refleksi dari dirimu.

Omong kosong apalagi ini. Refleksi? Yang kutahu refleksi itu kudapatkan ketika bercermin. Tapi wajah siapa ini? Aku menatap lamat-lamat ke cermin, meyakinkan bahwa ini adalah pantulan diriku, tapi aku tak mengenali wajah ini. Aku diam tak berekspresi, sedangkan refleksi itu mengangkat sebelah sudut bibirnya; seolah tersenyum mengejek. Dan fakta yang menamparku begitu keras tiap kali aku mengelak; manusia di depan cermin dan  bayangan dalam cermin, keduanya aku. Sampai kapanpun, itu adalah diriku.

Kata orang, kata orang, kata orang. Bisakah, sekali-kali aku ingin bernafas dengan nyawaku sendiri, bukan jejalan oksigen dari orang-orang sekitar. Karena yang benar-benar paham seluk-beluk diriku, ya cuma aku, kan?


Entahlah, aku bisa gila kalau dituntut terus menerus memikirkannya.
Jalani saja. Lihat, dengar, rasakan, lalu telaah.
Ya Allah, beri petunjukmu.
On my desk.
Yogyakarta, 30 Juli 2014.

Share this:

ABOUT THE AUTHOR

Hello We are OddThemes, Our name came from the fact that we are UNIQUE. We specialize in designing premium looking fully customizable highly responsive blogger templates. We at OddThemes do carry a philosophy that: Nothing Is Impossible

0 comments:

Posting Komentar

Drop your coment here! :)